VGA card atau graphics card mempunyai fungsi untuk menampilkan
gambar/video yang diproses atau dihasilkan komputer. Seiring
perkembangan teknologi, fungsi graphics card berkembang hingga mencakup
beberapa fungsi tambahan, seperti menampillkan gambar/animasi 3D dan
melakukan sebagian/seluruh tugas video decoding saat anda menonton
video. semakin besar ukuran layar, semakin besar resolusi. Semakin besar
resolusi, semakin banyak pixel yang harus digambar.
Faktor - faktor yang menentukan kinerja sebuah graphics card kurang lebih sama dengan sebuah prosesor, yaitu clock, bandwidth, dan arsitektur. Perbedaan utama antara keduanya terletak pada desain/arsitektur dan beban rendering. Dengan sebuah prosesor, kita harus memeras pararelisme setinggi mungkin. Akan tetapi, beban kerja Graphics Processing Unit (GPU) sudah sangat pararel, jadi graphics card bisa menggunakan desain yang lebih sederhana.
Terdapat 2 jenis graphics card yang dipakai saat ini, yaitu AGP dan PCI express, perbedaannya adalah pada slot yang digunakan pada motherboard, jadi slot AGP dan PCI.
AGP card
PCI express
Dalam industri graphic card dikuasai oleh 2 perusahaan besar yaitu N-VIDIA dan ATI. Keduanya mengusung teknologinya masing-masing untuk graphic card yang mereka keluarkan, dan kemampuannya pun tidak berbeda jauh (saling menyaingi). Biasanya orang membeli kartu grafis tambahan untuk keperluan gaming atau grafis dan multimedia. Game-game berat yang ada saat ini membutuhkan sebuah kartu grafis yang memiliki kemampuan extra, seperti jumlah memory yang cukup besar. Semakin baik sebuah kartu grafis, tentunya harganya juga akan semakin mahal. Pembagian kelas untuk kartu grafis ada 3, yaitu kartu grafis untuk kalangan Low-End dengan kisaran harga antara 300ribu-1 jutaan, kartu grafisMid-End dengan kisaran harga antara 1 juta - 2 jutaan, sedangkan untuk kartu grafis High-End dengan harga 2,5juta keatas. Sebelum Anda membeli sebuah kartu grafis, lihat dulu port yang ada pada mainboard Anda, apakah port yang ada adalah port AGP atau PCI-Express. Port AGP untuk kartu grafis yang digunakan pada komputer jaman dahulu dan port PCI-Express untuk komputer saat ini.
Faktor - faktor yang menentukan kinerja sebuah graphics card kurang lebih sama dengan sebuah prosesor, yaitu clock, bandwidth, dan arsitektur. Perbedaan utama antara keduanya terletak pada desain/arsitektur dan beban rendering. Dengan sebuah prosesor, kita harus memeras pararelisme setinggi mungkin. Akan tetapi, beban kerja Graphics Processing Unit (GPU) sudah sangat pararel, jadi graphics card bisa menggunakan desain yang lebih sederhana.
Terdapat 2 jenis graphics card yang dipakai saat ini, yaitu AGP dan PCI express, perbedaannya adalah pada slot yang digunakan pada motherboard, jadi slot AGP dan PCI.
AGP card
PCI express
Dalam industri graphic card dikuasai oleh 2 perusahaan besar yaitu N-VIDIA dan ATI. Keduanya mengusung teknologinya masing-masing untuk graphic card yang mereka keluarkan, dan kemampuannya pun tidak berbeda jauh (saling menyaingi). Biasanya orang membeli kartu grafis tambahan untuk keperluan gaming atau grafis dan multimedia. Game-game berat yang ada saat ini membutuhkan sebuah kartu grafis yang memiliki kemampuan extra, seperti jumlah memory yang cukup besar. Semakin baik sebuah kartu grafis, tentunya harganya juga akan semakin mahal. Pembagian kelas untuk kartu grafis ada 3, yaitu kartu grafis untuk kalangan Low-End dengan kisaran harga antara 300ribu-1 jutaan, kartu grafisMid-End dengan kisaran harga antara 1 juta - 2 jutaan, sedangkan untuk kartu grafis High-End dengan harga 2,5juta keatas. Sebelum Anda membeli sebuah kartu grafis, lihat dulu port yang ada pada mainboard Anda, apakah port yang ada adalah port AGP atau PCI-Express. Port AGP untuk kartu grafis yang digunakan pada komputer jaman dahulu dan port PCI-Express untuk komputer saat ini.
Perangkat keras kartu grafis
ini ini sering diintegrasikan ke dalam motherboard, namun benerapa
jenis motherboard modern juga telah menyediakan port ekspansi untuk
tambahan kartu video yang terkadang disebut sebagai pengontrol video
atau graphic controller.
Motherboard kelas kelas
bawah sampai kelas menengah umumnya telah memasukkan chipset grafis
yang diproduksei oleh Northbridge (yaitu chipset nForce dengan Nvidia
grafis atau chipset Intel dengan grafis Intel) pada motherboard. Chip
grafis seperti ini umumnya hanya memiliki sejumlah memori kecil dan
akan mengambil beberapa memori dari RAM dari total memori RAM yang
tersedia.
Chip grafis yang tertanam dalam motherboard ini biasanya disebut sebagai kartu grafis terintegrasi
atau kartu grafis onboard. Chip grafis seperti ini tidak akan
menghasilkan kinerja tinggi dan tidak mendukung untuk menjalankan
aplikasi 3D.
Sedangkan dedicated graphics card
merupakan kartu grafis yang berdiri sendiri, tidak diproduksi dengan
tertanam langsung pada motherboard. Dedicated graphis card atau yang
disebut juga kartu grafis Add on ini telah memiliki RAM sendiri dan prosesor
khusus untuk pemrosesan gambar video. Pada kebanyakan motherboard yang
mendukung kartu grafis ini memiliki fitur yang memungkinkan untuk
menonaktifkan chip grafis yang terintegrasi melalui bios, ia juga
memiliki slot expansi seperti AGP, PCI, atau PCI Express sebagai tempat
untuk penambahan kartu grafis yang berkinerja lebih tinggi dari pada
kartu grafis yang terintegrasi.
Komponen yang ada dalam Kartu Grafis
GPU (Graphic Processing Unit)
GPU adalah prosesor dari sebuah video card, dan berfungsi untuk pengolahan data gambar yang akan ditampilkan di layer monitor. Lebih jelas mengenai pengertian GPU <— silahkan klik di sini
Video Memory
Berfungsi sebagai tempat penyimpanan sementara sebelum dan sesudah pemrosesan data pada GPU.
RAMDAC (Random Access Memory Digital – Analog Converter)
Berfungsi mengubah gambar digital menjadi sinyal analog agar bisa digunakan oleh monitor.
Bus Interface
Berfungsi menghubungkan motherboard dengan kartu grafis. Pada umumnya, bus interface ini tipe AGP dan PCI-Express.
Display Interface
Berfungsi menghubungkan kartu grafis dengan monitor. Umumnya terdapat 3 port display, antara lain DVI, TV-out, dan VGA yang paling umum di kebanyakan kartu grafis adalah . Untuk lebih jelas tentang pengertian VGA silahkan klik di sini
Berfungsi menghubungkan kartu grafis dengan monitor. Umumnya terdapat 3 port display, antara lain DVI, TV-out, dan VGA yang paling umum di kebanyakan kartu grafis adalah . Untuk lebih jelas tentang pengertian VGA silahkan klik di sini
Heatsink dan Fan
Berfungsi sebagai pendingin kartu grafis.
Semoga penjelasan tentang pengertian kartu grafis di atas bisa bermanfaat bagi kamu yang membutuhkan
Sumber :
-http://belajarit.um.ac.id/index.php/hardware/12-pengenalan-hardware/36-vga-graphics-card.html
-http://motekarkarya.blogspot.com/2012/03/pengertian-kartu-grafis-video-card.html#
Mantap gan sangat membantu
BalasHapussip. makasih gan :D
Hapus